Borneo Kalbar

Penutupan Bulan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Jami Al Muttaqin, Desa Peniti

Acara penutupan Bulan Maulid Nabi Muhammad SAW (Maulid Tradisional) tahun 1445 H/2024 M di Masjid Jami Al Muttaqin, Desa Peniti, Kecamatan Sekadau Hilir. Foto:ist
Sekadau, Kalbar||Borneo Kalbar- Bupati Kabupaten Sekadau, Aron, menghadiri acara penutupan Bulan Maulid Nabi Muhammad SAW (Maulid Tradisional) tahun 1445 H/2024 M di Masjid Jami Al Muttaqin, Desa Peniti, Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau pada Kamis (11/1/2024). Acara tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat, pengurus Majelis Ta’alim Al-Barzanji Maulid Tradisional (MTAMT) Kabupaten Sekadau, dan para warga.

Dalam sambutannya, Bupati Aron menyampaikan apresiasi tinggi kepada pengurus MTAMT Kabupaten Sekadau yang telah berhasil menyelenggarakan acara Maulid Tradisional selama kurang lebih satu tahun, dimulai dari tahun 2023 dan berakhir pada tahun 2024 ini. Ia mengakui dukungan luar biasa dari para pengurus masjid dan MTAMT yang telah membuat acara tersebut berjalan dengan baik dan lancar.

"Kami dari Pemerintah Daerah sangat mengapresiasi dukungan yang luar biasa dari para pengurus Masjid dan MTAMT sehingga kegiatan Maulid Tradisional ini bisa berjalan dengan baik dan lancar hingga saat ini, dan kami sangat mendukung kegiatan ini," ungkap Bupati Aron.

Bupati Aron juga mengekspresikan harapannya agar tradisi Maulid Tradisional tetap dilestarikan dan dijaga keberlanjutannya. Ia meyakini bahwa melalui upaya bersama masyarakat dan pihak terkait, tradisi ini dapat terus diwariskan kepada generasi mendatang.

"Tradisi Maulid Tradisional ini memiliki nilai-nilai keagamaan dan kebersamaan yang sangat penting bagi masyarakat. Kami berharap agar tradisi ini tetap dilestarikan dan dijaga, sehingga bisa terus dilakukan dalam upaya menjaga keberagaman dan keharmonisan di Kabupaten Sekadau," tambahnya.

Acara penutupan Bulan Maulid ini tidak hanya menjadi momen keagamaan, tetapi juga sebagai bentuk kebersamaan dan keharmonisan masyarakat Kabupaten Sekadau dalam merayakan keagungan dan ajaran Nabi Muhammad SAW. (red)

Tinggalkan Komentar

Back Next